Orang Indonesia punya sebuah peribahasa: Malu Bertanya Sesat di Jalan. Sedangkan,
orang bule punya kebiasaan untuk membaca peta daripada bertanya. Entah darimana
peribahasa itu bermula dan entah darimana kebiasaan orang bule itu diturunkan,
yang jelas dua spesies sejenis berbeda ras itu punya prinsip berbeda sebagai
seorang navigator. Bisa jadi karena orang
Indonesia terkenal ramah dan berjiwa sosial, sedangkan orang bule sosok yang
mandiri dan profesional. Bagiku, orang Indonesia (aku juga dong... –“) malu-malu’in karena banyak bertanya
tanpa berusaha terlebih dahulu. Orang
bule sangat sombong karena merasa dirinya paling tahu.
Tidak ada yang bisa men-judge mana yang lebih baik antara si-banyak-tanya atau si-sok-tahu.
Aku juga bingung kalau disuruh menentukan mana yang lebih baik diantara
keduanya. Keduanya akan berjalan normal dan wajar ketika digunakan dalam
kondisi yang tepat. Dan keduanya juga bisa menghancurkan harga diri ketika
dengan bodohnya si-banyak-tanya atau si-sok-tahu beraksi dalam kondisi yang
salah. Kasihan...